Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengertian Heatsink Fan, Fungsi Heatsink Fan Dan Cara Kerja Heatsink Fan

bang2 sutara, Heatsink Fan merupakan salah satu perangkat keras komputer yang mempunyai bentuk menyerupai kipas dan materi logam yang dipakai sebagai rujukan kipas tersebut terbuat dari tembaga dan alumunium, tujuan awal diciptakannya fan ialah untuk meberikan suhu cuek pada sebuah processor sehingga kinerja dari processor sanggup lebih stabil dan suhu pansa yang dukeluarkan dari processor sanggup di sebar serta dikeluarkan oleh heatsink fan ini.

Sementara cara kerja fan untuk mengeluarkan panas yang dikeluarkan processor pun terbilang cukup unik, yakni dengan cara mengalirkan suhu panas tersebut melalui komponen tembaga dan alumunium yang terpasang pada fan tersebut, kemudian suhu panas yang sudah melekat pada logam tersebut akan tersapu oleh angin kipas yang fan tersebut sehingga suhu panas tersebut sanggup keluarkan dan diserap oleh cashing CPU.

Dari pengertian diatas sanggup disimpulkan, bahwa pengertian Heatsink Fan ialah suatu komponen yang dipakai pada komputer ataupun laptop yang mempunyai fungsi utama untuk mendinginkan komponen tertentu yang berusaha untuk dilindungi.

Heatsink merupakan alat pengendali panas pasif yang menyerap panas yang dipancarkan atau dihasilkan oleh komponen elektronik kemudian dipindahkan ke media fluida di sekitarnya, sanggup berupa udara maupun cairan. Umumnnya heatsink juga dilengkapi dengan kipas untuk membantu proses pendinginan.


 merupakan salah satu perangkat keras komputer yang mempunyai bentuk menyerupai kipas dan bah Pengertian Heatsink Fan, Fungsi Heatsink Fan dan Cara Kerja Heatsink Fan

Fungsi Utama Heatsink Fan

Fungsi utama dari heatsink fan ini ialah sebagai perangkat keras komputer yang dipakai untuk membantu meringankan sebuah proses dari Processor biar tidak terlalu menahan banyak beban panas. Proses ini pun dengan terperinci sanggup kita logika kan jikalau suatu permukaan yang dipakai sebagai media perpindahan panas tersebut semakin luas maka akan semakin cepat juga suatu proses pendinginan pada suatu komputer. 

Cara kerja Heatsink Fan

Cara kerja Heatsink pada sebuah perangkat komputer ialah melaksanakan sebuah proses pendinginan pada ketika perangkat komputer sedang beroperasi. jikalau pada suatu perangkat komputer tidak menghasilkan suatu panas maka heatsink pun tidak akan melaksanakan sebuah putaran.

Perangkat keras ini akan mendapatkan suatu panas dari sebuah processor, kemudian panas yang dihasilkan oleh perangkat processor ini akan menyebar pada seluruih bab perangkat heatsink sehingga panas tersebut akan berkumpul pada bab inti heatsink, sedangkan yang bekerja untuk membuangnya ialah FAN yang terdapat pada heatsink tersebut, dalam istilah lain FAN sanggup dikatakan sebuah kipas kecil yang melekat pada bab atas heatsink.

Heatsink pada CPU tidak mempunyai kipas yang terintegrasi secara pribadi dengan CPU, jikalau Anda membuka CPU dari komputer Anda, akan didapati CPU di bawah rangkaian heatsink yang lengkap dengan kipasnya. Jika Anda buka heatsink tersebut Anda akan mendapati CPU Anda dilindungi oleh pasta. Pasta ini juga merupakan media heatsink, dimana termasuk media cair. Panas yang dihasilkan dari CPU akan ditransfer ke pasta CPU tersebut dan kemudian diteruskan pada logam heatsink yang ada di atasnya.

Kipas yang terintegrasi dengan logam heatsink juga akan membantu mendinginkan melalui prinsip konveksi udara. Heatsink menyerupai yang ada pada CPU ini disebut sebagai active heatsink alasannya ialah kipas yang ada pada rangkaian kompenen heatsink tidak terintegrasi secara pribadi pada perangkat yang didinginkan, yaitu CPU. Selain itu berbeda dengan heatsink pada VGA, heatsink pada CPU ini mempunyai kipas yang mendapatkan daya dari koneksi motherboard atau dikatakan tidak menerima daya melalui CPU.


Spesifikasi Heatsink Fan

A. Dilihat dari segi Bentuk

Jika kita melihat perangkat keras heatsink ini dari Bentuknya desain perangkat heatsink ini tentunya mempunyai tampilan fisik yang berbeda-beda, tergantung vendornya masing - masing. Ponit pertama ini juga berlaku jikalau anda melihat Bentuk heatsink pada perangkat laptop dan komputer desktop tentunya bentuuk ini mempunyai perbedaan yang sangat jauh sekali.




B. Dilihat dari segi Bahannya

Setelah pada bab pengertian dan fungsi utama kita telah membahasnya, maka pada bab ini jikalau kita melihat spesifikasi dari segi bahannya, maka sudah kita ketahui bahwasannya Bahan utama yang paling sering dipakai untuk pembentukan / pembuatan perangkt heatsink ini ialah tembaga dan alumunium. lasan dari kedua materi ini dijadikan materi utamanya alasannya ialah kedua materi utama ini sanngat efektif dan memang cepat dalam melaksanakan peresapan panas.

Dan terdapat kelebihan juga pada materi alumunium, materi ini memang mempunyai sifat yang tidak terlalu cepat dalam melaksanakan peresapan suatu panas, tetapi alumunium ini mempunyai sifat yang sangat baik dan cepat dalam melakyukan pembuangan terhadap panas.