Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Teknologi RFID, Begini Cara Kerjanya Pada e-KTP Dan Uang Elektronik

Teknologi isu dikala ini makin terus berkembang pesat. Berbagai penemuan gres pun berhasil menciptakan banyak pergeseran yang terjadi dalam kehidupan manusia. Dampak nyata yang ditimbulkan dari kedahsyatan teknologi ini sungguh besar.

Dengan pertumbuhan teknologi tersebut, hidup kita menjadi jauh lebih mudah dan mudah. Termasuk juga untuk dilema transaksi pembayaran. Jika tidak mengikuti pertumbuhan teknologi, maka bisnis yang dilakukan pun bisa ketinggalan zaman, kalah berkompetisi, hingga karenanya akan tergilas dan tertinggal.

Teknologi informasi saat ini makin terus berkembang pesat Teknologi RFID, Begini Cara Kerjanya Pada e-KTP Dan Uang ElektronikRFID hаdіr. Teknologi yang lebih mutakhir dan diprediksi tidak usang lagi akan mengambil alih barcode. Dimana tata cara ini berjalan tanpa memerlukan kabel, sehingga proses identifikasinya pun lebih gampang dan cepat.

Proses pengambilan data berjalan tanpa adanya sentuhan barcode dan magnetic card mirip yang ada di dalam jaringan ATM. Teknologi ini lazimnya disebut juga dengan tag dan reader. Pada praktiknya, perangkat mesin yang telah dilengkapi dengan alat pembaca atau reader akan menangkap sinyal yang berasal dari tag yang sudah dipasang dalam suatu objek tertentu.

RFID Bаnуаk Dіраkаі Dі Dunіа Bіѕnіѕ

Teknologi informasi saat ini makin terus berkembang pesat Teknologi RFID, Begini Cara Kerjanya Pada e-KTP Dan Uang Elektronik

Sejak diperkenalkan ke publik, RFID terlampau banyak disukai oleh kelompok pengusaha. Salah satunya ialah perbankan yang sekarang sudah membenamkan teknologi RFID pada produk duit elektroniknya. Begitu tertanam di duit elektro, maka transaksi pembayaran pun bisa dijalankan dengan segera.

Teknologi ini cocok untuk dipraktekkan pada transaksi terencana dan mempunyai nominal yang kecil, sehingga bisa menyingkir dari antrean. Contohnya untuk melakukan pembayaran di gerbang tol, kereta commuter line, bus Transjakarta, parkir elektronik, belanja non tunai, dan masih banyak yang lain.

Jika pada duit elektro, dikala di tap, saldo akan otomatis terpotong dikala melakukan transaksi pembayaran. Selain itu, teknologi RFID juga banyak digunakan pada alat absensi karyawan. Makara, dengan alat ini tidak butuhlagi menggunakan sidik jari. Tinggal tap, data kita akan terbaca oleh sistem, dan simpulan.

RFID pun disematkan pada e-KTP. Data si pemilik KTP elektronik tersimpan di dalamnya, termasuk juga data kependudukan dan biometrik. Begitu ditempelkan maupun digesek ke alat reader, maka data akan terbaca otomatis oleh pihak yang berkepentingan.

Jаgа Dеngаn Bаіk Agаr Tіdаk Dіѕаlаhgunаkаn

Memiliki duit elektro, e-KTP, dan kartu lain yang mempunyai teknologi RFID harus berilmu-cerdik dalam menyimpannya. Tentu saja agar tidak terjadi penyalahgunaan oleh orang jahat atau pihak yang tidak bertanggung jawab yang lain. Sebab, kartu-kartu tersebut berisi data pribadi maupun duit elektronik.

Misalnya saja duit elektronika. Begitu telah hilang, kemudian ditemukan oleh orang lain, maka orang tersebut mampu menggasak saldo yang terdapat di dalamnya hingga ludes. Pasalnya, uang elektronik tidak dibekali dengan fitur PIN, sebagaimana yang terdapat pada kartu debit atau kartu kredit.

Mаkаrа, tеntukаn dіѕіmраn dеngаn bаіk. Bіlа kеhіlаngаn аtаu mеrаѕа tеrdараt trаnѕаkѕі mеnсurіgаkаn, mаkа ѕеgеrа lароr kе ріhаk bеrwаjіb аtаu рun саll сеntеr bаnk реnеrbіt. Cоntоhnуа kеhіlаngаn duіt еlеktrо. Lароr kе bаnk dеngаn mеnуеbut nоmоr dі bаlіk kаrtu, mаkа bаnk аkаn mеlаkukаn іnvеѕtіgаѕі.